Rabu, 25 Februari 2009

SMP BUDI MURNI 1/3 And SMA BUDI MURNI 1 Now......


11 komentar:

  1. SAYA THIAM SUN, ALUMNI SMA BUDI MURNI 1 TAHUN AJARAN 1989-1991, WOOOW UDAH LAMA SEKALI SEKARANG SEKOLAH SAYA SUDAH JAUH BERUBAH YA... TAMPILANNYA YA... TAPI, KOK KELIHATANNYA TIDAK ADA PENAMBAHAN BANGUNAN BARU , KAYAK MASIH SEPERTI DULU JADI, TERINGAT MEMORI WAKTU SAYA MASIH DI MEDAN, KALAU ADA YANG MASIH INGAT SAYA DULU DI SOS 3 EMAIL DONK SAYA DI thiam_sun@yahoo.co.id

    BalasHapus
  2. Praktis nggak berubah tuh sekolah
    erwinp_sitorus@yahoo.com (Lulusan 1983, IPA 1)

    BalasHapus
  3. saya alumni SMAK BM-2 lulusan thn 1986 jurusan IPA, nama ketua kelas kami: Lim Bun Cing. kalau ada yg sekelas dgn saya, please contact: alamatku@gawab.com atau HP: 0831 8396 2857. thanks ya.

    BalasHapus
  4. saya alumni budi murni 1 medan jurusan IPS tepatnya kelas SOS 2!!!!
    dah rindu juga ga lihat sekolah yang ku cintai ini!

    BalasHapus
  5. saya Rusman , alumni budi murni 1 medan jurusan IPA(dikelas IPA-1)lulusan thn 1982,bagi teman2 yang masih ingat please contact ke : js.rusman@yahoo.co.id atau
    hp:0817556038,thanks !

    BalasHapus
  6. saya alumni 83 IPA, seingatku bentuk sekolahnya tidak ada yg berubah.mungkin warna cat-nya kali ya.
    my contact id : sow333@gmail.com

    BalasHapus
  7. saya lulusan thn 1982 SMP Budi Murni I Medan, adakah teman2 saya sekelas yg join di group ini, seperti Baringin, Ucok Sinaga (dulu alamatnya di Jln Sena), Arnold, dll ? Kalo ada pls find my facebook (Budiman Sitompul), thanks

    BalasHapus
  8. SAYA LULUSAN TAHUN 1980 SMA BUDI MURNI I MEDAN. MOHON INFORMASI TEMAN BAIK SAYA (SEBELUM SAYA PINDAH KE USA) NAMANYA PHILIP ANAK IPA TAHUN 1980-1982. KABARNYA DIA USAHA BIKIN BOILER. KALAU ADA YANG KENAL ATAU TAHU, MOHON NOMOR GSM, FLEKSI ATAU TELEPON RUMAH/KANTOR BISA DI SMS KE 021-28886668.TERIMAKASIH BANYAK ATAS BANTUANNYA TEMAN TEMAN YG BAIK HATI.DR.TIMOTHY D.WIDJAJA

    BalasHapus
  9. SAYA LULUSAN TAHUN 1980 SMA BUDI MURNI I MEDAN. MOHON INFORMASI TEMAN BAIK SAYA (SEBELUM SAYA PINDAH KE USA) NAMANYA PHILIP ANAK IPA TAHUN 1980-1982. KABARNYA DIA USAHA BIKIN BOILER. KALAU ADA YANG KENAL ATAU TAHU, MOHON NOMOR GSM, FLEKSI ATAU TELEPON RUMAH/KANTOR BISA DI SMS KE 021-28886668.TERIMAKASIH BANYAK ATAS BANTUANNYA TEMAN TEMAN YG BAIK HATI.DR.TIMOTHY D.WIDJAJA

    BalasHapus
  10. Sekolah Budi Murni Unit Merapi adalah cikal bakal sekolah-sekolah Budi Murni yang tersebar di banyak wilayah di Sumatera Utara. Sekolah Budi Murni pertama kali berdiri pada tahun 1958. Sebelumnya adalah Chinese School Hwa Ying (1954), dan sebelumnya lagi adalah English Chinese School dan paling awal adalah HCS (sekolah berbahasa Belanda) yang gedung beserta sekolahnya didirikan pada tahun 1927.

    Budi Murni pernah menjadi sekolah terfavorit di Medan dan eksistensinya tetap bertahan hingga saat ini. Memang ada kalanya di mana ketenaran Budi Murni menurun dikarenakan manajemen yang buruk dari Yayasan sebelumnya. Barulah setahun belakangan ini, Budi Murni kembali bangkit di bawah manajemen baru dengan Ketua Yayasan, Pastor Frietz.

    Segala pembangunan fisik dan mental Budi Murni Unit Merapi dilakukan. Luar dalam tampak sangat bagus, bersih, modern dan paling bagus dibandingkan sekolah swasta Medan lainnya. Pamor Budi Murni Unit Merapi meningkat drastis.

    Namun, apa yang dilakukan Keuskupan setelah Budi Murni bangkit kembali???

    1. Ketua Yayasan diganti tanpa sepengetahun ketika beliau sedang berziarah rohani.
    2. Manajemen diganti.
    3. Semua sekolah Katolik disatukan dalam satu yayasan.
    4. Dan yang terakhir ini adalah memindahkan Sekolah Santo Yoseph yang sudah 'megap-megap' ke Budi Murni Unit Merapi, dan MENGHAPUSKAN nama Budi Murni dengan menggantikannya dengan nama Santo Yoseph.

    Para alumni BM, apakah kita biarkan nama Alma Mater kita, Budi Murni Unit Merapi, dihilangkan begitu saja tanpa alasan jelas ???
    Sampaikan berita ini kepada setiap alumni, kita pertahankan nama Budi Murni !!!

    BalasHapus
  11. Saya adalah alumni Budi Murni 3 tahun 2006. Saya bersekolah di Budi Murni sejak SD sampai SMP. Orang tua saya juga adalah lulusan Budi Murni. Begitu juga dengan adik dan sepupu saya. Bisa dibilang keluarga kami adalah keluarga lulusan Budi Murni. Dan saya bangga akan fakta tersebut. Saya tidak pernah sekalipun minder meskipun lawan bicara saya adalah lulusan sekolah terkenal lain di Medan.

    Budi Murni adalah salah satu dari beberapa sekolah di Medan yang sudah menghasilkan banyak alumni. Rasanya tidak heran jika kita bisa bertemu dengan sesama lulusan Budi Murni di mana pun di Medan. Tidak berlebihan bila saya katakan bahwa pada masa puncaknya, Budi Murni adalah salah satu sekolah paling bergengsi di Medan. Siapa sih, yang tidak tahu nama Budi Murni?

    Terus terang saya agak kaget mendengar berita ini. Sejak saya lulus dari SMP Budi Murni beberapa tahun lalu, saya sering mendengar beberapa berita kurang sedap dari sekolah ini. Seperti misalnya pergantian kepala sekolah baru yang memecat semua guru lama yang telah bertahan sekian lama di sekolah ini. Timbul kecurigaan saya bahwa hal inipun mungkin sudah termasuk dalam rencana jangka panjang pihak tertentu untuk melaksanakan rencana ini, secara pasti akan sulit bagi pihak tersebut untuk melakukan hal yang bertentangan dengan keinginan kita bila para guru-guru yang masih selalu setia mendatangi lingkungan sekolah meskipun mereka telah dipecat ini masih bekerja di sana.

    Apa alasan mereka memindahkan semua sekolah katolik ke Budi Murni? Dan mengapa mereka hendak merubah nama Budi Murni menjadi St. Yoseph? Mengapa bukan sebaliknya mengubah nama St. Yoseph menjadi Budi Murni? Karena, maaf cakap, saya lebih sering mendengar kalimat 'Oh. Saya lulusan Budi Murni.' daripada 'Oh. Saya lulusan St. Yoseph.'

    Lagipula, apalah gunanya nama Budi Murni diganti? Apakah hal itu akan berpengaruh terhadap popularitas sekolah? Kalaupun iya, mungkin akan berpengaruh negatif mengingat nama St. Yoseph lebih jarang terdengar dibandingkan Budi Murni. Terus terang saya tidak senang jika sekolah tempat dulu saya menimba ilmu merosot popularitasnya hanya karena NAMANYA DIGANTI.

    Jikalau pihak bersangkutan masih memiliki hati nurani, seperti yang saya tahu semua orang beragama miliki, saya berharap agar mereka mau mempertimbangkan hal ini. Indonesia adalah negara demokrasi dimana suara mayoritas yang berkuasa. Janganlah hanya karena nafsu semata maka Anda yang bersangkutan merubah nama sekolah yang kami cintai ini.

    Terima kasih.

    BalasHapus